Pemain PERSEKABPUR sedang pemanasan
jelang laga uji coba lawan Indonesia U-19
beberapa waktu yang lalu.
PERSEKABPUR agaknya harus berjuang keras demi meraih target promosi ke Divisi 1 dan juga lolos ke Babak Semifinal Divisi 2 musim 2012 ini. Pasalnya lawan-lawan kuat sudah menanti di Babak 16 Besar yang rencananya digelar pertengahan Juni ini. Tergabung di Grup J, PERSEKABPUR bersama klub yang juga berasal dari Jawa Tengah, Persibat Batang dan 2 klub asal Sumatera Utara, PS Kwarta Deli Serdang dan TGM Medan.

PERSEKABPUR lolos ke Babak 16 Besar setelah memuncaki Grup D Babak II (baca ini). Begitu juga dengan TGM Medan yang pada Babak II menjadi juara grup, Grup B. Sementara dua klub lainnya, PS Kwarta Deli Serdang dan Persibat Batang, hanya menduduki posisi runner-up berturut-turut di Grup A dan Grup C. Bagaimana statistik 4 klub tersebut sejauh ini (pada Babak I dan II)? Dan bagaimana peluang PERSEKABPUR di Grup J ini? Mari kita lihat!

Statistik Berdasarkan Hasil Pertandingan
Main
Ratio Kemenangan
Ratio Gol (M/K)
PS Kwarta
9
55,6%
1,11 / 0,33
TGM Medan
8
87,5%
2,25 / 0,25
Persibat
14
71,4%
2,35 / 0,35
PERSEKABPUR
13
46,2%
1,31 / 1
*M: gol memasukkan, K: gol kemasukan


PS Kwarta, Produktivitas Gol Paling Minim
PS Kwarta telah memainkan pertandingan sebanyak 9 kali, 6 kali di Babak I dan 3 kali di Babak II. Ratio kemenangan yang dipunyai PS Kwarta adalah 55,5% atau 5 kali menang. Sementara PS Kwarta menderita 1 kali kekalahan dan sisanya diakhiri dengan hasil imbang. Hasil yang cukup baik yang kemudian membawa PS Kwarta lolos ke 16 besar, tapi tidak dibarengi dengan produktivitas gol yang tinggi. Seperti yang tampak pada tabel di atas,  PS Kwarta merupakan tim yang paling lemah mencetak gol. Dari 9 pertandingan, PS Kwarta hanya mencetak 10 gol atau 1,1 gol/pertandingan dan kebobolan 3 gol atau 0,33 gol/pertandingan.

TGM Medan, Ratio Kemenangan Terbanyak
TGM Medan menjadi satu-satunya tim yang jumlah pertandingannya paling sedikit, 8 kali. Akan tetapi, justru TGM lah yang memiliki ratio kemenangan paling banyak. Sebanyak 7 pertandingan diakhiri dengan kemenangan atau 87,5% dari total pertandingan yang telah dimainkannya. Nyaris sempurnya andai tak kalah dari Bintang Jaya Asahan (skor 0-1 pada Babak I). Sementara dari segi produktivitas gol, TGM menduduki urutan ke-2 dengan ratio gol 2,25/pertandingan atau total 18 gol. Sementara itu, pertahanan TGM menjadi yang paling kuat setelah hanya kemasukan 2 gol atau 0,25 gol/pertandingan.

Persibat, Paling Produktif Mencetak Gol
Total 33 gol yang dilesakkan para pemain Persibat ke gawang lawan-lawannya sepanjang Babak I dan II atau di setiap pertandingannya, Persibat mencetak 2,35 gol. Meskipun selisih sedikit dengan ratio gol TGM, setidaknya di Grup J ini Persibat adalah tim yang paling produktif dalam urusan membobol gawang lawan. Apalagi kalau dibandingkan dengan PERSEKABPUR, nyaris jumlah gol PERSEKABPUR separuh jumlah gol Persibat. Produktivitas gol yang tinggi juga dibarengi dengan ratio kemenangan yang cukup tinggi pula, 71,4% atau 10 kali menang dari 14 pertandingan.

PERSEKABPUR, Pertahanan Paling Lemah
PERSEKABPUR sudah kebobolan sebanyak 13 kali sejauh ini, atau bisa dibilang selalu kebobolan 1 gol setiap pertandingannya. Sangat jauh bila dibandingkan dengan 3 klub di atas. Ini menunjukkan pertahanan PERSEKABPUR menjadi yang paling buruk. Sayangnya, itu dibarengi pula dengan produktivitas gol yang minim. Dari 4 tim yang ada di Grup J, PERSEKABPUR menjadi yang ke-3 dengan gol 1,31/pertandingan, termasuk rendah. Selain itu, ratio kemenangan yang dimiliki PERSEKABPUR paling rendah dengan hanya 46,2% atau 6 kali menang dari 13 kali bertanding dan juga paling banyak mengalami kekalahan, 3 kali.

Lalu, bagaimana kans PERSEKABPUR untuk lolos ke Semifinal? Sekali lagi, butuh perjuangan yang ekstra untuk mencapai itu, karena sama saja PERSEKABPUR harus merebut posisi puncak Grup J. TGM Medan dan Persibat Batang (yang secara statistik) menjadi yang paling kuat di Grup J ini dan masih tumpulnya pemain depan PERSEKABPUR menjadi faktor yang sangat berpengaruh. PS Kwarta pun bukan tak mungkin dapat mengganjal langkah PERSEKABPUR.

Meskipun sebenarnya masih banyak faktor yang akan menjadi penentu, setidaknya dengan melihat statistik di atas ada gambaran bagaimana kekuatan lawan-lawan PERSEKABPUR di Babak 16 Besar nanti. Tidak ada yang tidak mungkin. Selamat berjuang Laskar Bagelen, optimalkan setiap peluang yang kalian dapatkan dan konversikan menjadi gol-gol kemenangan. Semangat tempur, semangat berjuang PERSEKABPUR! (masboi/TMdotNet)

0 comments:

Post a Comment

 
Top